Monday, October 1, 2012

Kiamat Kubra

Kubra artinya besar. Kiamat kubra maksudnya, yaitu saat peristiwa hancurnya alam semesta dengan segala macam isi kandungannya. Mulai saat itulah awal permulaan hari akhir , dan saat itu pulalah yang disebut hari kiamat. Allah SWT menggambarkan kejadian kiamat kubra dalam al-Qur’an sebagai berikut: 
1)      Ditiupnya sangkakala yang pertama kali oleh Malaikat Israfil. Semua makhluk Allah SWT akan mati kecuali yang dikehendaki-Nya tetap hidup. Sebagaimana firman Allah SWT sebagai berikut: 
Artinya: “Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah SWT. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi, maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putudannya masing-masing).”(QS. Az-Zumar: 68)

 2)      Terjadi gempa yang sangat dahsyat, mengejutkan, mengerikan, dan menakutkan, sama sekali belum pernah terjadi dan terjadi hanya sekali itu saja. Allah SWT berfirman sebagai berikut:                                    Artinya: “Apabila bumi digoncangkan dengan goncangannya (yang dahsyat) (1) dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya (2).”(QS. Al-Zalzalah: 1-2) 

3)      Gunung-gunung dihancurkan sehingga menjadi fatamorgana sebagaimana firman Allah SWT sebagai berikut: 
Artinya: “dan gunung-gunung dijalankan sehingga menjadi fatamorgana” (QS. An-Naba’: 20) 

4)      Sesungguhnya kegoncangan di hari kiamat adalah sangat dahsyat. Sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT sebagai berikut: 
Artinya: ”Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu; Sesungguhnya kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar (dahsyat). (Ingatlah) pada hari (ketika) kamu melihat kegoncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat kerasnya.” (QS. Al-Hajj: 1-2) 

5)      Matahari digulung, bintang-bintang berjatuhan, gunung-gunung dihancurkan, lautan meluap, langit dilenyapkan, dan manusia seperti anai-anai yang bertaburan. Allah SWT berfirman sebagai berikut: 

6)      Setelah itu, bumi yang telah rusak binasa akan diganti oleh Allah dengan bumi yang lain berbeda sama sekali dengan bumi yang sekarang kita diami. Kemudian Allah SWT menciptakan alam lain yang disebut alam akhirat. Disinilah seluruh makhluk yang akan dibangkitkan dihidupkan lagi setelah mereka mati. Allah akan mempertemukan kembali roh semua makhluk yang telah meninggal dengan tubuhnya, dengan demikian mereka akan mengalami kehidupan yang kedua kalinya. Allah SWT berfirman: 
Artinya: “(Yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan yang lain dan (demikian pula) langit, dan mereka semuanya (di padang Mahsyar) berkumpul menghadap ke hadirat Allah Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa.” (QS. Ibrahim: 48) 

Mulai saat itu perhitungan waktu/ hari sama dengan seribu tahun dari tahun di dunia yang disana hanya sehari saja. Allah SWT berfirman:
 Artinya: “Sesunggguhnya sehari di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun di dunia dari tahun-tahun yang kamu hitung.” (QS. Al-Hajj: 47)

No comments: